Infeksi Karena Luka, Prajurit Lintas Udara 432 Obati dengan Cinta Kasih Kepada Anak-anak Papua

    Infeksi Karena Luka, Prajurit Lintas Udara 432 Obati dengan Cinta Kasih Kepada Anak-anak Papua
    Foto: Prajurit Lintas Udara 432 Mengobati Infeksi Akibat Luka Alex Anak Dari Mama Lawiya di Distrik Mbua, Kabupaten Nduga, Papua Pegunungan, Kamis (18/07/2024).

    NDUGA - Tenang Mama semua gratis yang terpenting anak sembuh, itu lah ungkapan rasa syukur yang diucapkan prajurit Lintas Udara 432 setelah mengobati infeksi akibat luka pada Alex anak dari Mama Lawiya di Distrik Mbua, Kabupaten Nduga, Papua Pegunungan, Kamis (18/07/2024).

    Alex yang mengalami luka selama bermain membutuhkan pengobatan, kemudian mama lawiya yg merasa tidak bisa membayar biaya pengobatan mengungkapkan ke prajurit klo ia tidak punya uang, tetapi prajurit Lintas Udara 432 memberi pengertian bahwa semua yg di lakukan mereka ikhlas dan geratis.

    Mama Lawiya mengungkapkan, puji syukur kepada Tuhan Yesus berkat anak anak dari Kostrad saya bisa berobat secara geratis dan anak saya bisa terobati, banyak delamat anak-anak semua di Pos, " ungkapnya.

    Letda Ckm Gede menegaskan, pihaknya siap membantu masyarakat, tak kenal waktu kapanpun dan apapun masalahnya.

    "Kami akan berikan yang terbaik sebisa kami, " tegasnya.

    nduga papua pegunungan
    Jurnalis Agung

    Jurnalis Agung

    Artikel Sebelumnya

    Terpancar Bahagia Anak-anak Papua Ketika...

    Artikel Berikutnya

    Prajurit Lintas Udah 432 Mendapat Apresiasi...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Hendri Kampai: Indonesia Hanya Butuh Pemimpin Jujur yang Berani
    Terima Kunjungan dari Ster Mabes TNI, Satgas Yonif 512/QY Dapat Apresiasi atas Pelaksanaan Kegiatan Teritorial
    Toleransi Antar Umat Beragama, Danramil 1702-05/Benawa Hadir Dalam Acara Peresmian Dan Peletakan Batu Pertama Gereja 
    Menjaga Hubungan Baik Dengan Warga Binaan, Babinsa Pos Ramil Elelim Kodim 1702/Jayawijaya Laksanakan Komsos 
    Memberikan Rasa Aman, Pabung Mamberamo Tengah Pimpin Pengamanan Kampanye 

    Ikuti Kami